Thursday, April 30, 2009

Sederhana Tapi Kreatif: Koran Diatas Toilet

koran di toilet

Foto ini saya ambil di toilet Restoran Chili's di Gedung Sarinah. Bagi saya, menaruh koran tepat ditatapan pengunjung yang lagi kencing, benar-benar kreatif. Satu, kita jadi tidak membuang waktu percuma ketika menunggu air kencing abis dibuang. Kedua, kita jadi punya ide pembicaraan kala lunch meeting selesai, otak tiba-tiba blank, lalu permisi kencing, dan kembali ke meja sudah membawa bahan pembicaraan baru lagi.

Wednesday, April 15, 2009

Malangnya Novell Netware & Sombongnya Windows Server 2008

Lain ladang lain belalang. Begitu kondisi sekarang yang saya alami. Pindah kekantor baru, banyak masalah baru yang saya hadapi. Kalau dikantor lama biasanya saya hanya ketemu barang keluaran Microsoft, kini saya harus dihadapi dengan barang sakti bernama Novell Netware.

Dikantor baru, saya ketiban kerjaan merawat software buatan orang luar. Softwarenya berbasis Fox Pro. Sebelum saya pindahkan ke server baru, aplikasi yang dipakai oleh salah satu divisi dikantor saya ini ditempel di PC berbasis Windows XP. Hingga belum dipindahkan, permasalahannya adalah ketika si PC mengalami kerusakan, seluruh pengguna aplikasi tidak bisa pakai. Akhirnya diputuskan untuk dipindah ke komputer yang lebih layak: HP Proliant ML110. Saya dan tim berhasil menginstal windows server 2008 di HP Proliant itu dan hanya dalam waktu sehari, aplikasi berhasil dipindahkan.

Ternyata, proses migrasi aplikasi tidak berhenti sampai disitu. Salah satu modul diaplikasi ini ada proses tarik data dari aplikasi utama dikantor saya yang berbasis Novel Netware 4.11 dengan program yang dikembangkan diatas Clipper dan database diatas DBASE 3. Saya cek apakah di local area Network connection properties milik Windows Server 2008 tersedia IPX, protokol network keluaran NOVELL, ternyata tidak ada. Saya cek ke situs Microsoft, ternyata WINDOWS SERVER 2008 SUDAH OGAH MELADENI NOVELL NETWARE...!!! (bukti)

Sadis bener dah Microsoft...

Jadi, saya coba cari tools supaya Windows Server 2008 sombong ini bisa konek ke jaringan Novell. Saya download novell client for windows vista-2008 dari Novell.com. Install. Wah, berhasil... Berhasil install doang. Masalah masih belum terpecahkan. Tree dari network Novell kantor saya tidak diketemukan. Setelah dipelajari kembali, Novell client for windows vista-2008 hanya mendukung novell Netware versi 5 keatas. Parah!!!

Terpaksa, solusi virtual server harus digunakan untuk menarik data dari server Novell. So, here I come Mangga Dua... (Nyari DVD VMWare Bajakan maksudnya hehehe...)

Tuesday, April 14, 2009

Termehek-mehek: Reality Show Yang UnReality

Blogger Nofie Iman pernah menulis begini:
Memang bisa dimaklumi kalau uang lagi-lagi jadi alasan. Rumah produksi ingin membuat acara berbiaya rendah tapi laku keras. Orientasi komersial jadi prioritas ketimbang kualitas acara. Karenanya wajar jika sinetron dan (un)reality show masih menjadi primadona. Sekali sinetron digemari, sekuelnya segera dibuat—-karena risikonya lebih kecil daripada harus membuat judul baru. Ketika Playboy Kabel dianggap sukses, maka Katakan Cinta, Truk Cinta, Cinta Monyet, Mak Comblang, Cinta Lokasi, Backstreet, Pacar Pertama, Harap-harap Cemas, Termehek-mehek, dan sebagainya langsung mencuat.

Saya ingin menggarisbawahi kata-kata ini: Karenanya wajar jika sinetron dan (un)reality show masih menjadi primadona.

Tahukah anda kalau Termehek-mehek, acara Reality Show yang mendapat penghargaan itu ternyata oh ternyata 70%-nya adalah rekayasa?

Benar sekali kawan. Kemarin, ketika makan siang, teman saya cerita kalau temannya yang bekerja di sebuah televisi swasta nasional mengungkap bahwa 70% orang yang mencari tokoh yang hilang diacara Termehek-mehek itu tidak pernah diketemukan. Alhasil, dibuatlah rekayasa seolah-olah ditemukan.

Sebetulnya saya tidak ingin percaya. Karena bisa mengurangi rasa nikmat kala menonton Termehek-mehek. Tapi, setelah dipikir-pikir kembali, ada benarnya juga. Kalau disetiap acara selalu ada drama pertengkaran, apakah budaya kita seperti itu? Rasanya terlalu dibuat-buat.

Hmmm... Melihat gelagat ini, rasanya sudah sepatutnya saya tidak lagi angkat topi pada rumah produksi reality show. Selama ini saya selalu mengangap kisah acara reality show adalah benar adanya. Ternyata, seperti yang Nofie Iman bilang, acara REALITY SHOW di televisi swasta nasional adalah acara UNREALITY SHOW... (UN-nya sudah tidak perlu dikurung lagi!)

Hilangnya Comic Strip dan Butuh Programer

Ada dua hal yang ingin saya umumkan:

1. Maafkan saya jika sudah tidak pernah bikin comic strip lagi. Sense of humor saya punah setelah pindah kantor. Dikantor baru, dengan jabatan meningkat, kerjaanpun makin meningkat. Alhasil, bertumpuknya kerjaan membuat selera humor saya hilang, kabur entah kemana.

2. Saya lagi pusing karena hingga hari ini saya belum juga mendapatkan programer. Jika anda tertarik untuk bekerja tanpa tekanan, dikoordinir oleh manajer yang lemah lembut, pulang tepat waktu, selalu bercanda kala bekerja, silahkan kirim lamaran ke alamat email : adiwirasta[at]gmail.com.

Selamat hari Selasa...

Kategori

info (205) foto (133) komentar ga penting (128) fotografi (123) Technology (104) Kantor (95) website (88) blog (84) Jakarta (78) comic strip (75) bisnis (71) karir (51) suara hati (51) senda-gurau (50) wisata (38) Bekasi (37) Internet (34) manajemen (31) kuliner (22) selebritis (21) soccer (21) Navision (20) iklan (14) kasus (14) sql server 2005 (13) buku (11) Greeting (10) movie (10) komik strip (9) novel (9) programming (9) televisi (9) Banjir (8) VCD/DVD (8) kopi (8) Vanessa (7) billiard (7) hypermarket (7) bogor (6) kesehatan (6) rumah (6) old document (5) Terios (4) basket (4) guru (4) Axapta (3) bioinformatika (3) azure (1)

My Instagram