Tuesday, June 20, 2017

Rest in Peace Frans Tamura

Saya hanya menjadi silent reader di milis JUG Indonesia atau Java User Group.

Saya hanya menikmati baku hantam antar pengguna milis apabila ada debat soal framework, pattern tentang java. Group yang selalu ramai karena selalu disundul oleh pendekar-pendekar java seperti Thomas, Endy, Ifnu, joshua, dan yang pasti, si Bad Ass moderator --> Frans Tamura.

Sekitar 2007 sampai dengan 2010, diskusinya selalu menarik, namun beberapa tahun belakangan, sudah tidak ramai seperti dulu lagi.

Sekarang, salah satu pendekar Java Indonesia, Frans Tamura, sudah meninggal dunia. Kegiatannya untuk memajukan dunia IT memang tidak ternilai. Pernah membuat buku java gratis. Pernah juga membuat akademi internal, menarik anak-anak sekolah dan digodok menjadi developer java akhirnya bisa dilepas, adalah salah satu kegiatannya yang secara bisnis bagus untuk dirinya tapi secara tidak langsung juga bagus untuk ekosistem dunia IT khususnya didunia Java technology karena makin banyak developer Java yang lahir.

Selamat jalan Frans Tamura. RIP.

Kategori

info (205) foto (133) komentar ga penting (128) fotografi (123) Technology (104) Kantor (95) website (88) blog (84) Jakarta (78) comic strip (75) bisnis (71) karir (51) suara hati (51) senda-gurau (50) wisata (38) Bekasi (37) Internet (34) manajemen (31) kuliner (22) selebritis (21) soccer (21) Navision (20) iklan (14) kasus (14) sql server 2005 (13) buku (11) Greeting (10) movie (10) komik strip (9) novel (9) programming (9) televisi (9) Banjir (8) VCD/DVD (8) kopi (8) Vanessa (7) billiard (7) hypermarket (7) bogor (6) kesehatan (6) rumah (6) old document (5) Terios (4) basket (4) guru (4) Axapta (3) bioinformatika (3) azure (1)

My Instagram