Tanggal 8 Maret, kantor saya mengadakan pelaksanaan sosialisasi dan pengisian SPT untuk semua karyawan.
Yang menarik, biarpun gembar-gembor kasus Gayus sudah menurunkan citra Dirjen Pajak, karyawan-karyawan kantor tetap antusias untuk mengikuti sosialisasi ini. Bahkan, dari 300 tanda terima SPT yang dibawa oleh pegawai pajak, semuanya ludes. Karyawan-karyawan dikantor datang ke ruang training dan langsung mengisi laporan SPT-nya. Mungkin, biar ga repot mencari-cari drop box. Padahal, ada beberapa poin yang sebetulnya harus diisi dirumah seperti nilai harta. Mungkin juga, karena memang ga mau repot, nilai harta dikosongkan saja, hehe...